Texturing
Terdapat tiga masalah utama yang berhubungan dengan tekstur yaitu :
1. Segmentasi Tekstur (Texture segmentation): merupakan masalah yang
memecah suatu citra ke dalam beberapa komponen dimana tekstur dianggap
konstan. Segmentasi tekstur melibatkan representasi suatu tekstur, dan
penentuan dasar dimana batas segmen akan ditentukan.
2. Sintesis Tekstur (Texture synthesis) berusaha untuk membangun region
tekstur besar yang berasal dari contoh citra kecil yang ada. Dengan
menggunakan contoh citra akan dibangun model probabilitas tekstur
tersebut, dan kemudian menggambarkannya pada model probabilitas untuk
menentukan tekstur citra.
3. Bentuk Tekstur (Shape from Texture) melibatkan perbaikan orientasi
permukaan atau bentuk permukaan dari tekstur. Di sini diasumsikan bahwa
tekstur “kelihatan sama” pada titik-titik yang berbeda pada suatu
permukaan, ini artinya bahwa deformasi tekstur dari titik ke titik
adalah petunjuk bentuk permukaan.
Berdasarkan strukturnya, tekstur dapat diklasifikasikan dalam 2 golongan :
1. Makrostruktur, tekstur makrostruktur memiliki perulangan pola local
secara periodik dalam suatu daerah citra, biasanya terdapat pada
pola-pola buatan manusia dan cenderung mudah untuk direpresentasikan
secara matematis.
2. Mikrostruktur, pada tekstur mikrostruktur, pola-pola lokal dan
perulangan tidak terjadi begitu jelas, sehinggga tidak mudah untuk
memberikan definisi tekstur yang komprehensif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar